5 Hal Baik Dan Buruk, Jika Donald Trump Jadi Presiden Amerika Serikat
Amerika Serikat sedang bersibuk dalam suasana pemilihan presiden. Dua calon presiden telah siap berlaga dalam pemilu pemilihan presiden dinegara paman sam itu. Dari kedua calon yang ada, yaitu Donald Trump dan Hillary Clinton, kedua-duanya ternyata memiliki visi yang berseberangan.
Kalau menurut pengamatan admin, Donald Trump sebenarnya sangat ingin membangun Amerika Serikat yang mandiri total dan aman dari pengaruh negara asing atau ideologi asing yang menurutnya berbahaya bagi masa depan Amerika Serikat. Dalam hal in i Donald Trump secara tegas langsung akan mengawasi negara-negara Arab dan penduduk beragama Islam. Sedangkan Hillary, lebih kepada mempererat hubungan internasional Amerika Serikat juga berusaha menertibkan suasana keberagaman di Amerika Serikat.
Kedua pandangan yang berseberangan ini kelihatan jelas ketika sedang berlangsung sesi debat presiden dari yang pertama hingga debat yang ketiga, dimana kedua calon presiden itu saling menyerang.
Ada dua hal yang membuat kening berkerut saat sesi debat yaitu niatan Trump entah itu dari hati atau tidak untuk memenjarakan Hillary dan juga untuk menginvasi Iran. Kedua hal ini memperlihatkan sikap Trump yang blak-blakan mengutarakan apa yang terlintas dibenaknya, sedangkan Hillary sendiri adalah seorang calon presiden yang diplomatis dan sepertinya berseberangan 180 drajat dengan Donald Trump.
BACA JUGA : 5 Wanita Tercantik Di Asia Tenggara
Kali ini kita akan melihat 5 hal baik dan 5 hal buruk yang akan terjadi pada Amerika Serikat jika Donald Trump menjadi pemimpin Amerika Serikat yang saya adopsi dari artikel huffingtonpost.com yang berjudul
1. Para Pendatang Ilegal Dari Meksiko Akan Berkurang
Ini sisi baik dari Donald Trump bagi keamanan dalam negeri Amerika Serikat, dimana ia akan memperketat jalur masuk pendatang dari Meksiko yang masih banyak masuk ke Amerika Serikat dengan cara tidak shah.
2. Memutus Sebagian Akses Internet
Hal ini tentu saja terdengar mengerikan bagi penduduk Amerika Serikat, namun tujuan mulia dari Donald Trump adalah mempeketat sistem keaman internet agar dikemudian hari ISIS tidak bisa lagi melakukan rekrut pengikut melalui dunia maya.
3. Memperketat Kepimilikan Senjata Api
Melalui kebijakan memperketat kepimilikan senjata api terlihat jelas, Donald Trump sangat ingin menjaga negaranya dengan detail, agaknya ia berfikir jika senjata terus dijual dipasaran bebas dengan mudah dan banyak juga dijual di pasar gelap, bukan tidak mungkin hal ini akan dimanfaatkan ISIS untuk mengumpulkan senjata di Amerika Serikat dan melakukan serangan secara diam-diam.
4. Membawa Kembali Lowongan Pekerjaan di Amerika Serikat
Amerika adalah negara yang memiliki aset investasi hampir diseluruh dunia, namun hal ini membuat masyarakat Amerika terkadang harus bekerja diluar Amerika untuk mendapatkan pekerjaan, walaupun bekerja sebagai karyawan bagi perusahaan Amerika Sendiri. Nah, sepertinya Trump memiliki ide lain dalam masalah lapangan pekerjaan, kelihatannya ia ingin fokus membangun Amerika Serikat di Amerika Serikat sendiri. Wah,,, ide yang bagus.
5. Mengurangi 18 Triliun Hutang Nasional
wah,,, lagi-lagi rencana positif dari sang ambisius, Trump sangat ingin berlakunya sistem yang efisien dan efektif dalam pembangunan AMerika Serikat, termasuk dengan meminimalisir hutang, jelas ini merupakan pandangan dari seorang calon presiden berfikiran mandiri.
demokrasi sumber gambar huffingtonpost
Nah, itu dia hal-hal baik jika Trump jadi Presiden Amerika Serikat namun ada 5 hal buruk yang mungkin juga akan terjadi jika beliau menjadi presiden diantaranya:
1. Membangun Tembok Pembatas Antara Amerika Serikat dan Meksiko
Duh segitunya, serasa kembali ke zaman dinasti Cina saat terus-terusan diancam Mongol. Tembok pembatas yang ingin dibangun Trump ini sebenarnya mengisolasi jalan darat antara Amerika Serikat dan seluruh negara di benua Amerika (kecuali Kanada), alih-alih ingin aman, malah mengesankan penduduk Amerika Serikat terpenjara dari tembok yang mereka buat sendiri.
2. Menolak Memanggil Pemimpin Iran Dengan Gelar
wah.. kelihatan jelas bahwa Trump memang sungguh-sungguh ini berkonfrontasi dengan Iran. Dan perang terbuka dengan Iran akan memperluas pengaruh Amerika Serikat di Timur Tengah namun, hal itu tentulah akan menjadi Boomerang dikemudian hari. Lihatlah perjalanan sejarah Kerajaan-Kerajaan besar yang megah dan dengan kekuasaan yang terlampau luas akhirnya hancur lebur dikemudian hari.
3. Menutup Sebagian Besar Masjid
Rencana ini tentunya sangat tidak sesuai dengan konsep liberalisme yang dianut Amerika Serikat, apalagi jelas-jelas Trump menunjuk langsung ke sasaran, yaitu Masjid, kenapa bukan Sinagoge atau Gereja? nampak jelas sikap anti Islam dalam diri Trump, dan tentunya hal ini kan membuat huru-hara didalam Amerika Serikat.
4. Spekulasi Bisnis Yang Membahayakan Amerika Serikat
Trump adalah seorang pebisnis ulung yang kaya raya, namun bukan berarti selama hidupnya ia tidak pernah membuat keputusan yang salah dalam bisnis. Tipe pebisnis seperti Trump sudah biasa mengalami jatuh bangun, itu untuk urusan pribadi, bagaimana jika spekulasi-nya membawa resiko bagi hampir 300 juta jiwa masyarakat Amerika. Bisa kacau total Amerika Serikat tentunya.
5. Hubungan Dengan Eropa Menjadi Jauh
Amerika Serikat memiliki hubungan yang kental dengan Eropa selama ini, bahkan hubungan Amerika Serikat dengan negara-negara yang satu benua dengannya tidak semesra hubungan Amerika Serikat dengan Eropa. Dengan kepopuleran yang tidak signifikan dan rekor hubungan dengan Eropa tidak begitu bagus, kemungkinan Amerika Serikat benar-benar akan berdiri sendiri didunia. Mungkin Trump ingin negaranya mandiri total, tapi tentunya dapat membahayakan Amerika Serikat sendiri.
